Kritik Pedas Roy Keane: Man United Jadi Tim Terburuk Tanpa Penguasaan Bola, Kemasukan 6 Gol dalam Dua Laga
Kritik Roy Keane terhadap Performa Manchester United
Roy Keane, seorang pundit Liga Inggris, memberikan kritik tajam terhadap performa Manchester United saat tidak menguasai bola. Menurutnya, Setan Merah adalah salah satu tim terburuk di Premier League dalam situasi tersebut. Hal ini terjadi setelah klub asuhan Ruben Amorim kalah dari Aston Villa dengan skor 2-1 di Villa Park, Senin (22/12/2025).
Dalam pertandingan tersebut, dua gol Aston Villa dicetak oleh Morgan Rogers. Gol pertama berasal dari sisi kanan pertahanan Man United yang lengah, sementara gol kedua tercipta setelah Tielemans melewatkan Diogo Dalot dan memberikan umpan silang kepada Rogers.
Keane menilai bahwa masalah utama Manchester United terletak pada pergerakan pemain tanpa bola dan seringnya kehilangan fokus. Ia menyebutkan bahwa banyak pemain tidak berbuat cukup untuk tim. “Terlalu banyak pemain yang tidak berbuat cukup,” katanya.
Ia juga secara blak-blakan menyebut Diogo Dalot sebagai salah satu sumber masalah. Pemain asal Portugal itu gagal menutup pergerakan Rogers, yang akhirnya melepaskan tembakan plessing ke tiang jauh sisi kiri. Pada gol kedua, Dalot dipermalukan oleh Tielemans di sisi kiri, yang kemudian memberikan umpan silang kepada Rogers.
“Jika Anda ingin menjadi pemain bagus, kuncinya adalah apa yang Anda lakukan saat tidak menguasai bola,” ujarnya.
Hasil tersebut membawa Aston Villa meraih kemenangan ke-10 secara berturut-turut di Liga Inggris dan kukuh di posisi 3 klasemen. Sementara Manchester United berada di posisi 7.
Keane juga menyampaikan pendapatnya tentang cara United bermain. “United mengambil jalan pintas, mengambil banyak risiko, dan saya senang mereka dihukum,” ungkapnya ketika gol Rogers mendarat ke gawang Senne Lammens.
Pekan depan, Manchester United akan menghadapi Newcastle, tim yang memiliki kecepatan dan klinis di mulut gawang lawan. Masalah saat ini ditambah dengan sejumlah pemain yang absen karena cedera dan pergi ke Piala Afrika akan menjadi tantangan tambahan bagi Amorim.
Kekurangan pemain yang dirasakan oleh Amorim akan meningkatkan tuntutan dari para suporter agar Man United menambah kedalaman skuat dengan mendatangkan pemain baru pada jendela transfer Januari mendatang.
Namun begitu, Amorim mengaku tidak siap jika mendatangkan pemain dengan keadaan yang tergesa-gesa dan karena panik situasi saat ini. Ia sudah memiliki rencana dengan target pemain yang diinginkannya.
Di antara lain Antoine Semenyo dari Bournemouth, Ruben Neves (Wolves), dan beberapa pemain tengah yang dibutuhkan Man United.
“Kami punya rencana. Jika kami harus menderita, klub adalah prioritas utama,” katanya, dikutip dari BBC.
“Saat ini Anda bisa merasakan bahwa kita akan menghadapi kesulitan, tetapi kita lihat saja nanti.”
“Kita membutuhkan poin, perlu menemukan solusi, dan kita akan melanjutkan rencana kita,” tutupnya.
Tinggalkan Balasan